tarbawia.net - Netizen kompak menyampaikan bantahan cerdas dan telak terkait unggahan pendukung garis keras Jokowi pada pilpres 2019 lalu. Apalagi, pendukung garis keras Jokowi ini termasuk petingggi.
"Presiden pilihan lo mbah, para kaum cebong dungu... tdk usah pakai dialektika "kita" ,kita rakyat yg menggunakan akal sehat." bantah @satrianaga
"Pilihan klean saja itu, saya tidak memilih dia. Klean juga yg membela dia mati2an, sekarang setelah dimenangkan klean pura² cuci tangan dg kerusakan yg dia lakukan.
#TolakOmnibusLaw." tambah @fasyam7
"Telat mbah..!!
Mirip
@PartaiSocmed
yg telat mikir..
Dari awal sdh diingatkan siapa dibelakang dia pada ga percaya..
Ya sutralah.. 😪😪" tegas @RomyYudi
"Sayang sekali wartawan senior seperti anda tidak lagi punya ketajaman menganalisa. Sejak sebelum pencapresan 2014 dengan ngomong soal ‘ora mikir copras-capres’, pak Jokowi sebenarnya sudah bisa dinilai kejujurannya. Tapi anda memuji beliau setinggi langit." pungkas @archabandung
Bantahan netizen disampaikan untuk membalas unggahan wartawan Tempo yang mengunggah cuitan bernada meragukan kepemimpinan Jokowi.
"Ketika hari2 ini KPK versi baru tak tampak bisa dipercaya, ketika Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Yasona lebih berpihakkpd partainya ketimbang kpd keadilan, ketika Presiden pilihan kita
@jokowi
tampak membiarkan semua, bisakah NKRI bersih?" cuit Goenawan Moehammad, Rabu (22/1/20). []
Advertisement
EmoticonEmoticon