Saat media nasional ramai memberitakan peristiwa tertusuknya seorang pejabat, kejadian besar ini justru tertutupi.
Padahal, peristiwa yang menyedihkan ini terjadi di rumah sakit yang sama dengan tempat dirawatnya sang pejabat.
"Anak saya meninggal, Mas," kata ibu kandung Akbar Alamsyah, Rosminah, Kamis (10/9/19) malam.
Akbar Alamsyah merupakan korban unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI pada 25 September 2019 lalu. Sebelum dirawat, Andi sempat hilang.
"Dia hilang tanggal 25 dan baru ditemukan pada 28. Benar koma. Sama kondisinya seperti Faisal mahasiswa Al-Azhar. Tempurung kepala pecah," kata pengacara publik dari LBH Nelson Simamora seperti dilansir CNN Indonesia.
Rosminah sendiri menolak berbicara lebih panjang lantaran tengah mengalami duka mendalam. []
Advertisement
2 komentar
Harus berapa nyawa lagi agar negara ini bisa dianggap genting ?.keluarkan perpu KPK sepenuhnya.
Jangan jangan pelakunya FPI,dia belah kepala salah satu mahasiswa dan menimpakan kesalahan kepada pemerintah supaya masyarakat marah
EmoticonEmoticon