Anies Baswedan saat melepas 17.427 pemudik gratis di Monas. |
Meski sama-sama melepas mudik gratis, terdapat perbedaan telak antara masa kepemimpinan Ahok dan Anies di DKI Jakarta.
Mirisnya, perbedaan telak ini tak diberitakan media mainstream sehingga jarang diketahui publik.
Jumlah Peserta
Pada Idul Fithri tahun 2015, Ahok melepas pemudik sejumlah 2.500 orang. Sedangkan pada Idul Fithri 2019, Anies Baswedan melepas 17.427 orang.
Berapa kali lipat ya?
Anggaran
Ahok melepas mudik gratis tahun 2015 yang merupakan program bersama Telkomsel. Artinya, Ahok tidak mengeluarkan dana dari APBD alias tidak modal.
Sedangkan Anies mengadakan mudik gratis yang dananya diambil dari APBD yang dikelola secara profesional dari rakyat untuk rakyat.
"Beda lah yauw. Saat tahun 2015 Ahok lepas pemudik, itu adalah program mudik dari Telkomsel tanpa memakai APBD. Dengan kata lain, Ahok cuman mengibarkan bendera. Sedangkan tahun 2019 Anies lepas pemudik yang ikut program mudik yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta dengan memakai APBD. Jadi gak salah kalo Anies klaim program mudik 2019 adalah yang pertama kali oleh Pemprov DKI Jakarta." tulis Ferizandra Latif.
Publikasi Media
Meski jumlah pemudik dan sumber anggaran pada masa Ahok tak terlalu banyak, media meliputnya secara besar-besaran. Sementara di zaman Anies, media bungkam. Padahal Anies bekerja keras bersama Pemprov DKI dan jumlah pemudik yang dipulangkan gratis hampir 10 kali lipat dibanding masa Ahok. [Tarbawia]
Advertisement
13 komentar
medià mainstream baru akan menggoreng isu biar gosong berhari bulan sekiranya goodbener ini ksalahan tindakannya wlaw seujung gosong kuku.
Orang baik yg ikhlas memang taj butuh publikasi, sebab dia tidak hidup dari pencitraan, dia hidup dari prestasi kerjanya dan perbuatan amalnya..
Semoga tetap Istiqomah dalam kebaikan. Abaikan saja media sekarang yg sudah tidak bisa lagi di harapkan. Sebaik-baik balasan adalah balasan dari sang Pencipta kelak.
The Next President of Indonesia.
Goodbener disayang Allah,smga perbuatannya Lil'lahi ta'ala, ikhlas meskipun dicaci maki, gal penting, beliau tetap tersenyum
Bagi media mainstream apa yang di buat oleh gubernur DKI Anis Baswedan untuk JKT walau kerjanya lebih Bagus itu bukan suatu berita yang menguntungkan bagi mereka...
Media taek
Betul sekali yang penting kerja nyata walaupun tidak di liput di media TV tak masalah itu pilihaan Rakyat Jakarta Gebenur Anies..mantap semoga diberi kesehatan dan dalam lindungan Allah SWT...Aamiin...Yarobbal Aalamiin.
Pake dana APBD untuk acara mudik ngga diekspos kemungkinan karena ada udang dibalik batu. Sudah lagi ngga usah bangga dulu. Otak kalian belum nyampe membaca situasi
Dengan budget 14 miliar cuman ngangkut orang segitu? Pulang aja tidak dengan perginya (PP). Coba pembaca tarbawia kalkulasi dengan rincian harganya. Apakah masuk akal?
Bangga??? 14.000.000.000 : 18.000 = 777.777.778
Sedangkan rata2 ongkos bus sekitaran 203rb jawa tengah jatin 270rb.Trs yg 500rb/org duitnya lari kemana???? 9.000.000.000 masuk kantong siapa?
dibawah ini penjelasan mudik 14M
https://portalislam123.blogspot.com/2019/06/anggaran-rp-14-miliar-mudik-gratis.html?utm_source=feedburner&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed:+portal-islam+(PORTAL+ISLAM)&m=1
EmoticonEmoticon