Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin menjadi korban pemberitaan hoax di media sosial. Pria lulusan Pondok Modern Gontor Ponorogo ini disebut-sebut mendukung perilaku L G B T.
Menanggapi hantaman hoax tersebut, Lukman Hakim menyampaikan klarifikasi. Ia menyatakan dengan tegas posisinya terkait isu LGBT ini.
"Tindakan atau perilaku LGBT merupakan tindakan yang menyimpang menurut ajaran agama. Seluruh agama menolaknya. Dan karenanya, saya pun menolak tindakan atau perilaku L G B T." kata Lukman dalam video singkat yang diterima Tarbawia, Rabu (17/10/18).
Lukman berpendapat, karena LGBT merupakan tindakan menyimpang harus ada upaya agar tindakan tersebut tidak semakin meluas di tengah masyarakat. Caranya, kata Lukman, seluruh pihak harus memberikan pendampingan demi penyembuhan dengan cara yang baik.
"Kewajiban setiap kita, umat beragama, para pemuka agama untuk memberikan pendampingan, memberikan bimbingan, dan pembinaan kepada mereka semua secara empatik." lanjutnya.
Tindakan empatik, menurut Lukman, merupakan langkah bijak agar para pelaku penyimpangan L G B T berhenti dari penyimpangan yang dilakukan.
"Pendekatan empatik ini diperlukan dan kita harus jauhkan dari perilaku menghina mereka, merendahkan, menista mereka mengucilkan mereka bahkan merendahkan dan menghilangkan eksistensi kemanusiaan mereka." pungkas Lukman. [Tarbawia]
Tarbawia
Bijak Bermedia, Hati Bahagia
Bergabung Untuk Dapatkan Berita/Artikel Terbaru:
Info Donasi/Iklan:
085691479667 (WA)
081391871737 (Telegram)
Advertisement
EmoticonEmoticon