Dengan nada hati-hati, diawali dan diakhiri permintaan maaf, seorang netizen mengomentari pernyataan KH Ma'ruf Amin dengan nada mengingatkan.
"Mohon maaf sebelumnya, Kiyai. Statement Kiyai sekarang sudah sangat politis. Bukankah lebih elegan bicara program tanpa mencela?" kata Herman Saputra, mengomentari pernyataan Kiyai Ma'ruf.
Di akhir pernyataannya, Herman kembali meminta maaf.
"Kalau statement seperti ini, apa bedanya Kyai dengan politisi yang menghalalkan segala cara demi kepentingan dan kekuasaan. Sekali lagi, mohon maaf, Kiyai." pungkasnya.
Komentar Herman ini disampaikan menanggapi pernyataan Kiyai Haji Ma'ruf Amin setelah terpilih sebagai cawapres mendampingi Jokowi pada pilpres 2019 mendatang.
Saat ditanya oleh awak media terkait hasil Ijtima' Ulama yang tidak dijalankan, Kiyai Ma'ruf menyampaikan komentar.
"Ada belah sono ngomong ya menghargai ulama, menghargai ulama tapi hasil ijtima' ulamanya gak didengerin, malah wakilnya bukan ulama." kata Kiyai Ma'ruf seperti dilansir detik pada Jum'at (10/8/18).
Dalam ungahan detik tersebut, banyak komentar dari netizen. Ada yang mengingatkan dengan nada santun, ada juga yang mendukung pernyataan Kiyai Ma'ruf. [Tarbawia]
Gabung ke Channel Telegram Tarbawia untuk dapatkan artikel/berita terbaru pilihan kami. Join ke Tarbawia
Advertisement
EmoticonEmoticon