Menyusul kotor, kumuh, dan semrawutnya kawasan Monas Jakarta pada Sabtu (28/4/18) akibat acara bagi-bagi sembako, 3 pihak ini kompak lontarkan fitnah kepada Anies-Sandi.
Goenawan Mohammad
Salah satu pendiri Majalah Tempo, Goenawan Mohammad menyatakan, acara bagi-bagi sembako diprakarsai oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Acara kemarin di Monas adalah acara Pemda DKI. Ada bagi2 sembako. Ada yg mengaku itu acara Paskah, ada yg mengatakan itu acara @jokowi. Hmm..." kata Goenawan melalui akun twitter @gm_gm.
Guntur Romli
Cuitan Goenawan Mohammad itu mendapatkan banyak re-tweet. Salah satunya oleh Guntur Romli melalui akun twitter @GunRomli.
Acara kemarin di Monas adalah acara Pemda DKI. Ada bagi2 sembako. Ada yg mengaku itu acara Paskah, ada yg mengatakan itu acara @jokowi. Hmm... pic.twitter.com/yrEaCD8JLT— goenawan mohamad (@gm_gm) 29 April 2018
Seword
Website seword turut melontarkan fitnah. Laman ini membuat unggahan dengan judul provokatif dengan diksi menjijikkan.
Fakta dari Pemprov DKI Jakarta
Menanggapi ramainya lontaran fitnah kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies-Sandi, akun @DKIJakarta menyampaikan bahwa kegiatan bagi-bagi sembako di Monas bukan acara Pemprov DKI Jakarta.
"Acara di Monas kemarin bukan acara yg diprakarsai ataupun disponsori oleh Pemprov DKI. Berikut keterangan resmi dari Kadisparbud dan surat pernyataan dari Ketua Panitia beberapa hari sebelum acara. http://www.beritajakarta.id/read/57720/pemprov-dki-bukan-penyelenggara-kegiatan-untukmu-indonesia-di-monas#.WuF1YiOB3" cuit akun @DKIJakarta pada Sabtu (28/4/18).
Acara di Monas kemarin bukan acara yg diprakarsai ataupun disponsori oleh Pemprov DKI. Berikut keterangan resmi dari Kadisparbud dan surat pernyataan dari Ketua Panitia beberapa hari sebelum acara.https://t.co/xiMiBGWII0 pic.twitter.com/LHWCvcwbPQ— Pemprov DKI Jakarta (@DKIJakarta) 29 April 2018
Pada kesempatan yang berbeda, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga S Uno, menyampaikan akan melakukan evaluasi terhadap acara yang menyebabkan rusaknya kawasan Monas dan kemacetan yang massif.
Sandi menyatakan, acara bagi-bagi sembako bukan merupakan agenda Pemprov atau Dinas Pariwisata Provinsi DKI Jakarta. Baca: Tanggapan Bijak Sandiaga S Uno [Tarbawia]
Advertisement
EmoticonEmoticon