 |
| Turunnya Semangat Ibadah (ilustrasi-republika) |
Tarbawia - Seorang jamaah mengalami penurunan semangat beribadah. Saking turunnya, ia menjadi jarang shalat berjamaah ke masjid, lebih sering shalat sendirian.
Atas persoalan yang dihadapi ini, jamaah yang tidak menyebutkan namanya meminta saran dan nasihat kepada Ustadz Abdul Somad Lc MA.
"Pulang dari sini, mampirlah ke rumah sakit. Temui yang cuci darah, yang habis pasang cincin hati, yang diabetes melitus." kata Ustadz Abdul Somad menjawab pertanyaan jamaah dalam kajian di Masjid Raden Fatah Universitas Brawijaya Malang Jawa Timur pada Kamis (22/3/18).
Dengan berkunjung ke rumah sakit dan melihat langsung ujian yang diberikan kepada banyak orang sakit di sana, kata Ustadz Somad, hal itu akan membuat semangat ibadah kembali menyala.
"Insya Allah kau jadi rajin ibadah." terangnya.
Namun jika berkunjung dan melihat langsung orang yang sakit tidak membuat semangat ibadah bertambah, Ustadz Abdul Somad menyarankan agar seseorang melakukan takziah.
"Kalau gak ada perubahan, cari bendera putih. Kalau ada orang mati, mampir." katanya melanjutkan.
Tak sekadar mampir, sarannya, tetapi ikutilah semua proses terhadap mayit, mulai dari memandikan, mengafani, menshalatkan, sampai mengantarkan ke liang kubur.
"Ikut sampai pemandian, sampai pemakaman. Sampai di tepi makam, kubur." tegasnya.
Jika dua hal itu sudah dilakukan dan semangat ibadah tak kunjung bertambah, Ustadz Somad menyatakan bahwa hati orang tersebut telah mati. "Kalau tidak juga berubah, berarti kau sudah mati." pungkasnya. [Tarbawia]
Advertisement
EmoticonEmoticon