 |
| Ustadz Abdul Somad saat di Bali (ilutrasi) |
Ketika berceramah di Masjid Al-Azhar Jakapermai, Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (3/3/18), Ustadz Abdul Somad Lc MA menceritakan rahasia di balik keberaniannya berceramah, keliling Indonesia sampai ke luar negeri, dan tidak takut menyampaikan materi apa pun.
"Kenapa Ustadz Somad berani bicara di depan orang banyak ini? Karena saya menganggap ini (hadirin) adalah hamba Allah, tanah yang saya pijak ini bumi Allah, saya sedang berada di rumah Allah. Apa yang mesti saya khawatirkan?!" tegas sang ustadz.
Sebelumnya, dai asal Pekanbaru ini juga sudah menyatakan bahwa istri, anak-anak, dan seluruh keluarganya adalah milik Allah, dan ia sudah menyerahkan mereka kepada-Nya.
Terkait isu dan berita yang menyebutkan adanya oknum-oknum yang terganggu kepentingannya karena ceramah yang dia sampaikan, Ustadz Somad menegaskan, dirinya tidak pernah khawatir atau takut.
"Ada orang gila mau membunuh saya? Tidak ada!" kata Ustadz Somad, disambut tawa hadirin.
Sebagai bentuk ikhtiar setelah berserah diri kepada Allah Ta'ala, Ustadz Somad juga percaya kepada pihak-pihak berwenang dan persatuan antara laskar-laskar yang peduli kepada umat dan ulama.
"Ada bapak-bapak dari kepolisian, bapak-bapak TNI, ada kawan-kawan dari FPI, apa yang musti saya khawatirkan?" tanya retoris dai lulusan Universitas Al-Azhar Kairo Mesir ini.
Ustadz Somad menjelaskan hal ini sebagai respons atas beberapa kejadian terkini yang menjadi sebab meregangnya nyawa beberapa ustadz di Jawa Barat.
Selain itu, beliau juga membekali umat Islam agar berserah diri hanya kepada Allah dan menjadi hamba sejati dengan tauhid yang benar.
Bahwa tauhid yang benar adalah memurnikan ibadah kepada Allah Ta'ala dan tidak berlaku syirik. Di antara bentuk syirik ialah bergantung kepada dukun, keris, dan jimat-jimat lainnya. [Tarbawia]
Advertisement
EmoticonEmoticon